Kudus Kantongi Empat Medali Emas di Hari Kedua Kejurprov Tenis Meja

sukun-tens-meja

 

KUDUS – PTMSI Kudus berhasil meraih empat emas di ajang Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Tenis Meja 2016 yang digelar bersama Sukun Spirit of Sport di GOR Bung Karno Kudus. Perolehan tersebut dimungkinkan masih akan bertambah mengingat masih banyak kategori yang belum selesai.

Panitia pertandingan, Heni Sandra mengatakan, hingga hari kedua ini (29/12/2016) baru ada lima kategori yang dimainkan. Dari lima itu, Kudus berhasil memboyon empat medali emas dan satu buah perunggu.

”Kudus dapat empat emas, yaitu di kategori junior putra, junior putri, kelompok kadet putri di bawah 14 tahun, dan juga untuk kategori pemula putra bawah 12 tahun,” katanya.

Sementara untuk medali perunggu tersebut berasal dari kelompok pemula puteri. Di kategori tersebut hanya mampu meraih perunggu, lantaran berada di posisi ketiga. Pada kelompok ini, Purworejo menggondol medali emas Lantaran sebagai pemenang.

Meski begitu, ia mengapresiasi jerih payah para pemain Kudus. Apalagi sejak laga pada hari pertama, Rabu (28/12/2016), laga berlangsung cukup alot dan memakan waktu. Dimulai dari jam 10.00 WIB, pertandiangan hari pertama baru ditutup sekitar jam 01.30 dini hari. Hal itu karena pelaksanaan yang molor cukup lama.

Pada Kejurprov tahun ini, Kudus menerjunkan 47 atlet pilihannya. Melihat hal itu taj heran jika Kudus banyak mendapatkan medali emas, dibandingkan dengan daerah lainnya.

”Kudus mengincar banyak kemenangan di semua kategori. Dan meski sudah ada lima yang selesai, namun masih 12 kategori pertandingan yang dilaksanakan. Rencananya Pertandiangan kembali dilanjutkan sisa hari ini dan juga besok, yang dilanjutkan dengan penutupan,” ujarnya.

Beberapa kategori yang tersisa, seperti tunggal usia dini putra dan putri, tunggal pemula putra dan putri, tunggal remaja putra dan putri serta berbagai kategori pertandingan lainnya. Melihat kemampuan, pihaknya juga yakin kalau Kudus bakal lebih banyak membawa medali emas.

“Pembibitan pemain Kudus dibilang bagus, antara satu generasi dan generasi lainnya tak putus dan selalu ada pemain yang menonjol,” ungkap dia.(*)

Tinggalkan komentar