KUDUS – Ribuan warga dari berbagai kabupaten/ kota, seperti Jepara, Pati, Kudus, Demak, dan Rembang, menghadiri UMK Bershalawat yang digelar Sukun for Education bersama Takmir Masjid Darul Ilmi Universitas Muria Kudus (UMK) yang bekerja sama dengan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Forum Mahasiswa Islam (Formi), Kamis malam (22/12/2016).
Lebih dari 6.000 warga memadati halaman masjid Darul Ilmi, baik depan maupun kiri kanan panggung utama. Tempat parkir kendaraan pun melebar hingga ke pinggir-pinggir jalan di luar kampus.
Rektor Universitas Muria Kudus (UMK), Dr. Suparnyo SH. MS., mengatakan dalam sambutannya, UMK Bershalawat ini merupakan puncak dari Festival Maulid 2016. ”Rangkaian kegiatan Festival Maulid tahun ini, diisi dengan berbagai aktivitas, seperti bedah buku, bursa buku, lomba rebana, dan puncaknya UMK Bershalawat ini,’’ katanya.
Suparnyo yang juga ketua Takmi Masjid Darul Ilmi, menambahkan, Festival Maulid yang sudah rutin digelar di UMK ini, adalah dalam rangka memperingati maulid dan sebagai wujud cinta kepada Rasulullah Muhammad SAW., sebagaimana Rasulullah mencintai umatnya.
”Mudah-mudahan kegiatan ini membawa berkah bagi kita semua,’’ ungkapnya.
Ketua Rijalul Ansor Jawa Tengah, Habib Ali Zainal Abidin Assegaf, yang hadir bersama Habib Muhsin Al-Idrus, Habib Ahmad Al-Habsyi dan lainnya beserta grup rebana Az-Zahir dari Pekalongan, menimpali sembari berharap, tidak kali ini saja dirinya bisa hadir dalam kegiatan maulid di UMK.
”Semoga ke depan, kita bisa bertemu lagi di UMK dalam kegiatan maulid atau kegiatan lain yang lebih meriah. Saya sungguh senang bisa hadir di UMK,’’ tuturnya di depan ribuan warga yang hadir yang juga dihadiri pimpinan dan sivitas akademika UMK.
Usai memberikan sambutan singkat, Bib Bidin –sapaan akrab Habib Ali Zainal Abidin- kemudian memimpin pembacaan maulid Nabi diiringi oleh grup rebana Az-Zahir, yang diawali dengan hadlarah dipimpin Habib Muhsin.
Ribuan umat Islam yang tidak hanya berasal dari Kudus, itu pun larut mengikuti lantunan-lantunan shalawat. Laki-laki dan perempuan, baik anak-anak, remaja, dan orang tua, mengikuti pembacaan maulid dengan khusyuk.
Antusiasme untuk menghadiri UMK Bershalawat ini, bisa dilihat dari apa yang disampaikan Shihab, misalnya. Dia yang mestinya bekerja shift malam, sampai minta izin untuk menghadiri acara ini.
”Saya sangat senang mengikuti kegiatan maulid yang dihadiri Habib Ali Zaenal Abidin. Saya sampai izin mandi di SPBU Panjang sebelum ke sini (UMK-Red),’’ kata pengunjung asal Kudus ini.
Wafa, pengunjung lain asal Kabupaten Jepara, lupa nampak senang bisa hadir dalam UMK Bershalawat ini, kendati Habib Muhammad Luthfi bin Yahya yang dijadwalkan hadir, akhirnya tidak datang karena ada kegiatan lain yang teramat penting.
”Mumpung dekat, saya mementingkan diri untuk datang,’’ katanya. (*)